Kamis, bertepatan pada tanggal 13 April 2023 pukul 15.00 WIB, berlokasikan di Taman Perpustakaan IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, UKM PIK-R Mutiara dan UKM LDK As-Siddik adakan kegiatan Khataman Qur’an sekaligus buka puasa bersama dalam rangka memperingati Nuzulul Qur’an yang mengusung tema “Dengan Khataman Al-Quran Tingkatkan Motivasi dan Kecintaan Dalam Mengamalkan Al-Quran Mewujudkan Karakter Yang Religius”
Kegiatan kali ini merupakan sebuah momentum yang cukup bersejarah karena untuk pertama kalinya UKM PIK-R Mutiara bersama UKM LDK As-Siddik adakan kegiatan Peringatan Nuzulul Qur’an. Berbagai rangkaian acara yang dilaksanakan mulai dari Al-Matsurat Sore yang dipimpin oleh kader LDK As-Siddik, Khataman Al-Quran yang dibacakan oleh anggota PIK-R Mutiara dan LDK As-Siddik, kemudian dilanjutkan dengan kultum singkat sambil menunggu waktu berbuka puasa yang disampaikan oleh kader LDK As-Siddik dan juga anggota PIK-R Mutiara, kemudian dilanjutkan dengan doa dan berbuka puasa bersama, ditutup dengan sholat magrib secara berjamaah.
“Setiap masuk bulan Ramadhan, tentu di bulan tersebut kita akan memperingati Nuzulul Qur’an, karena di bulan Ramadhan itulah Al Qur’an diturunkan. Dua hal yang harus diperhatikan setiap kali kita memperingati hari besar Islam, yaitu sebagai bahan Introspeksi dan Introprospektif. Introspeksi maksudnya sebagai bahan perenungan sudah sejauh mana kita membaca, menghafalkan dan mengamalkan isi kandungan Al Quran dalam aplikasi kehidupan sehari-hari. Sedang Introprospektif maksudnya bagaimana menuju masa depannya,” ujar Abillah Fatih, ketua umum UKM LDK As-Siddik.
Sandri selaku ketua umum PIK-R Mutiara juga menyampaikan bahwa tujuan dari peringatan Nuzulul Qur’an yang diperingati oleh PIK-R Mutiara dan LDK As-Siddik dimaksudkan sebagai peringatan turunnya ayat pertama Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW yakni ayat 1-5 Surat Al-Alaq. Selain itu, Sandri mengungkapkan dengan adanya peringatan Nuzulul Qur’an dapat menjadi bahan refleksi untuk kita tekun kembali dalam membaca Al-Qur’an dan mengamalkan ajaran yang terdapat dalam Al Qur’an.
“Harapannya dengan adanya peringatan tersebut akan mengingatkan kembali kesadaran bagaimana sebagai umat manusia untuk selalu belajar dan mengintropeksi diri dari perjalanan turunya kitab suci Al-Qur’an yang menjadi tuntunan dan membimbing kehidupan manusia.” Tutup Sandri.
