Abdul Aziz Ketua Wilayah Baru GenBi Babel: Fokuskan Enterpreneur, Sosial dan Teknologi Sebagai Proker Unggulan

by -
Foto by:Eka Wita Sari

Abdul Aziz dan Dupi Nadila terpilih menjadi ketua dan wakil ketua GenBi Babel periode 2021-2022 pada musyawarah wilayah di gedung OR Kantor Walikota Sabtu, 20 Februari 2021.

Terpilihnya Abdul Aziz ini, menggantikan ketua wilayah GenBi Babel sebelumnya, yaitu Muhamad Fadhil Aflah Habibi.

Dimana terdapat dua delagasi dari masing-masing komsat yaitu antara komsat IAIN dan komsat UBB. Dalam pemilihan ini delegasi komsat UBB memperoleh 33 suara sah dengan delegasi komsat IAIN memperoleh 52 suara sah dan satu suara tidak sah.

Abdul Aziz selaku ketua wilayah baru GenBi Babel menyatakan, untuk menjalankan proker unggulan ia akan membentuk tim khusus dan merapikan struktur yg ada d wilayah dengan tetap menggandeng ketua komsat IAIN dan UBB. Untuk proker ia mengatakan akan fokus dalam enterprenur, sosial dan teknologi.

Baca juga:  Podcast Kajian Isu Perdana oleh LDK Assiddik dan DEMA FT

“Strategi kami untuk menjalankan proker unggulan kami adalah dengan membentuk tim khusus untuk wilayah, jadi untuk kepengurusan di wilayah akan di rombak habis dan akan mengajak ketua komsat IAIN dan UBB, dan untuk proker unggulan kami fokus ke kewirausahaan, sosial dan teknologi” tungkas Aziz

Aziz juga menyampaikan bahwasanya beliau siap untuk menjalankan nahkoda kepemimpinan selama satu tahun. Mengingat tahun dari kepemimpinan sebelumnya memiliki masa kepemimpinan 2 tahun.

“Kami sudah siap baik satu tahun maupun dua tahun itu sudah menjadi keputusan kami, karena kami ingin membangun GenBi menjadi lebih baik lagi”.

Aziz juga berharap kedepannya GenBI menjadi komunitas yang lebih baik lagi dan dapat lebih solid lagi baik IAIN maupun UBB dapat saling berkerjasama tanpa harus pandang dari mana kampusnya.

Baca juga:  Sukses Lancarkan Agenda Pelantikan Serentak Seluruh Elemen Ormawa FDKI

“Harapan kakak kedepan GenBI lebih baik, GenBI lebih solid untuk kedepannya baik IAIN maupun UBB saling berkerjasama tidak pandang darimana kampusnya” tutup Aziz.

Penulis : Eka Wita Sari