PESTA DEMOKRASI: KETAKWAAN ATAU KETAKKAWAAN

by -

Karya: Anak Desa

Partai berkibar di mana-mana, berdiri tegak di tengah kuatnya badai demokrasi.
Perlahan bergerak mencari permata dalam sudut kegelapan.

Puncak demokrasi sebentar lagi tiba, permata seperti apa akan tetap bersinar panjang.
Apakah permata berkilauan disana-sini atau permata kecil terkubur dalam.

Pesta ini bukan sebatas ajang rebutan kursi, mencari tempat terenak mana yang akan diduduki.
Mulai dari kursi biasa saja sampai dengan kursi luar biasa.

Wahai kaum akademisi, kaum intelektual. Kalian jangan diam, demokrasi ini jangan dibiarkan begitu saja.

Berbagai aturan dan kebijakan, sebuah langkah baik bagi demokrasi yang akan datang. Pro-kontra perlahan tumbuh mengimbangi, menandakan bahwa saat ini kondisi demokrasi sedang tidak baik-baik saja. Pro-kontra wajar terjadi, menandakan adanya kepedulian terhadap amanah besar kedepan nantinya.

Baca juga:  SAH, KPUM IAIN SAS BABEL Tetapkan Okta Renaldi Sebagai Ketua Dema IAIN SAS BABEL 2022

Demokrasi ini bukan sebatas menguatkan dan membesarkan “partai sendiri”, melainkan ada sebuah masa yang besar dan itu wajib di utamakan .
Akan kita lihat nanti, Demokrasi ini sebagai bentuk “Ketakwaan” atau “Ketakkawaan” sebuah permata indah diatas empuknya kursi.

Salam demokrasi !!!
#Hidupmahasiswa
#Hiduprakyaindonesia
#Hidupperempuanindonesia